Syawalan Muhammadiyah Pertemukan Calon Gubernur Sulsel
Dibaca: 2869
Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Sulsel menggelar Syawalan Keluarga Besar Muhammadiyah di pelataran Gedung Pusat Dakwah Muhammadiyah, Jl Perintis Kemerdekan, Makassar, Pukul 10.00 wita sampai selesai, Sabtu (3/9/2011).
Kegiatan ini merupakan kegiatan tahunan Muhammadiyah Sulsel sebagai ajang membangun silaturrahmi keluarga Besar Muhammadiyah, sekaligus sebagai bentuk kesyukuran merayakan Hari Raya Idul Fitri 1432 H.
Selain dihadiri Pimpinan Pusat MuhammadiyahProf. Dr. H. Syafiq A. Mughni, Gubernur Sulsel Dr. H. Syahrul Yasin Limpo, Walikota Makassar Ir. H. Ilham Arief Sirajuddin, kegiatan ini juga dihadiri sekitar 1500 orang yang terdiri dari Pimpinan Muhammadiyah, Ortom, Amal Usaha maupun warga dan simpatisan Muhammadiyah, organisasi masyarakat, organisasi politik, dan OKP se Sulsel.
Dalam sambutannya, Ketua PW Muhammadiyah Sulsel Drs. H. Alwi Uddin M.Ag. memberikan apresiasi terhadap Gubernur yang telah menerima Tanda Kehormatan Bintang Mahaputra Utama dan Walikota yang mendapatkan Tanda Kehormatan Bintang Jasa Utama. Syahrul Yasin Limpo saat ini menjabat sebagai Gubernur Sulsel sekaligus Ketua Partai Golkar Sulsel. Ilham Arief Sirajuddin adalah Walikota Makassar sekaligus Ketua Partai Demokrat Sulsel. Keduanya disebut-sebut akan berkompetisi dalam Pemilihan Gubernur 2013 mendatang.
"Dengan adanya gelar bintang tersebut, tentu dunia makin terang. Tapi kita berharap tak terjadi perang bintang," sindir Ketua PWM Sulsel diiringi tawa para peserta syawalan.
H. Alwi Uddin menambahkan, “Meski belum pernah mengikuti Baitul Arqam, namun Gubernur Syahrul Yasin Limpo dan Walikota Ilham Arief Sirajuddin punya komitmen Kemuhammadiyahan yang tidak usah diragukan. Sekiranya bukan sebagai simbol pemerintahan, mereka juga telah berlebaran pada hari Selasa. Karenanya melalui Syawalan ini kami akan memberikan Formulir Kartu Tanda Anggota Muhammadiyah untuk diisi dan selanjutnya akan kami buatkan Kartu Muhammadiyah”. Penegasan beliau pun spontan mendapatkan tepuk tangan meriah dari hadirin peserta Syawalan.
Sementara itu, Gubernur Syahrul Yasin Limpo dalam sambutannya menyatakan bahwa Muhammadiyah telah memberikan sumbangsih pembentukan karakter bagi masyarakat Sulsel. “Muhammadiyah bukan sekadar mengajarkan ketajaman intelektual, tapi Muhammadiyah juga mengajarkan sebuah manner basic yang mencoba membangun sebuah karakter dengan sikap dan bukan sekadar simbol-simbol,” urai putera (Alm) H. Yasin Limpo, Mantan Penasehat PWM Sulsel.
Tak lupa beliau menegaskan akan membantu penyelesaian Gedung Dakwah Muhammadiyah Sulsel. Setelah turun dari podium, beliau pun berbisik ke Ketua PWM bahwa bulan September ini Gubernur akan membantu Seratus Juta Rupiah. Demikian pula Walikota Ilham Arief Sirajuddin tak mau kalah “ber-fastabiqul khaerat”, beliau juga akan membantu penyelesaian Gedung kebanggaan warga Muhammadiyah Sulsel tersebut.
Acara ini ditutup dengan Hikmah Syawalan oleh Ketua PP Muhammadiyah Prof. Dr. H. Syafiq A. Mughni. Beliau mengingatkan kembali filosofi matahari, sebagaimana lambang Muhammadiyah. "Matahari selalu istiqamah, tak pernah berhenti menyinari. Hanya berhenti jika kiamat. Seperti itulah seharusnya kader Muhammadiyah memberikan manfaat sebesar-besarnya pada masyarakat,"papar mantan Ketua PW Muhammadiyah Jawa Timur ini.***
Tags:
Kategori:
Arsip Berita
